Suratku kepada
Ukhty Muslimah Di Bumi Allah
Semoga selau dalam rahmad Nya
السلام عليكم ورحمة الله و بركاته
Kepada Allah aku memuji, kepada allah aku meminta, kepada allah aku bersujud, kepada allah pula aku tumpuhkan segala asa dalam hatiku. Mengharap ridho, maghfiroh dan rahmatNya. Ya Allah, ampuninah segala dosa dan kesalahanku, Engkau adalah tumpuhan hidup dan matiku, tunjukilah jalan yang benar kepadaku. Berilah shalawat atas nabimu Muhammad, seorang yang jujur, berbudi baik, dan berkorban untukMu demi menegakkan agamaMu. Amin.
Ukhty muslimah, izinkan aku ucapkan kata-kata. Karena aku peduli, karena aku mengerti, dan karena aku memahami. Aku ingin engkau lebih peduli, lebih mengerti, dan lebih memahami dari aku. Ucapan kataku bukanlah yang terbaik untuk dinilai, bukan terindah untuk dipandang, juga bukan yang paling berhikamah. Olehkarenanya aku meminta maaf atas segala kata yang tidak berkenan tuk singgah dihati ukhty. Aku ucapkan “ Jazakillahu Khoiron”.
Ukhty muslimah, perlunya kita memahami relita yang ada dikalangan umat secara umum dan pada wanita muslimah khususnya. Dari berbagai problematika yang mereka hadapi hampir semuanya berkaitan dengan masalah kehormatan dan kekeluargaan. Nyatanya seorang wanita akan banyak beramal jika ia telah bersuami, kerena tiap senyum di bibirnya untuk suami adalah ibadah, tiap kata-kata lembut dan sopan yang berkenan dihati suami adalah ibadah, dan segala hal yang ia lakukan untuk suami selama tidak keluar dari batasan syar’i serta diniatkan untuk mencari ridho allah adalah ibadah.